Konsistensi Program Lingkungan: Bank Sampah Sari Asri Gandeng SDN 1 Jarangan

SDN 1 Jarangan Resmi Menjadi Sekolah Ketiga dalam Inisiatif "Sari Asri Goes to School"(Jarangan, Pasuruan) – Upaya perluasan gerakan peduli sampah di lingkungan sekolah Kabupaten Pasuruan terus berlanjut. Bank Sampah Sari Asri secara konsisten melanjutkan program unggulannya, "Sari Asri Goes to School," dengan menyasar jenjang pendidikan dasar.Pada hari Sabtu, 22 Februari 2025, SDN 1 Jarangan secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Bank Sampah Sari Asri. Penandatanganan ini menjadikan SDN 1 Jarangan sebagai sekolah ketiga yang menjadi mitra, melanjutkan jejak SMPN 1 Rejoso dan MI Bahjatussybyan Patuguran.📈 Tiga Sekolah Terapkan Bank Sampah MiniKetua Bank Sampah Sari Asri, Bapak Slamet, mengungkapkan rasa syukurnya atas konsistensi program yang mendapat sambutan baik dari berbagai jenjang pendidikan."Ini adalah bukti komitmen Bank Sampah Sari Asri untuk menjangkau setiap lini pendidikan. Setelah sukses di SMPN 1 Rejoso dan MI Bahjatussybyan, kini giliran SDN 1 Jarangan. Dengan SDN 1 Jarangan bergabung, total sudah ada tiga sekolah yang mengimplementasikan Bank Sampah Mini sebagai kurikulum praktik," jelas Bapak Slamet.Program Bank Sampah Mini di SDN 1 Jarangan akan fokus mendorong siswa untuk menjadi 'Penabung Lingkungan'. Siswa diajak menukarkan sampah anorganik terpilah dari rumah dengan saldo tabungan, mengajarkan nilai ekonomi sirkular dan tanggung jawab lingkungan secara langsung.📚 Guru dan Siswa Antusias Sambut Inovasi LingkunganMewakili pimpinan sekolah, Koordinator Guru SDN 1 Jarangan, Ibu Rusminar, menyatakan antusiasme tinggi dari pihak sekolah dan seluruh siswa dalam menyambut inisiatif ini."Kami sangat menyambut baik kerjasama yang diresmikan pada 22 Februari 2025 ini. SDN 1 Jarangan siap berkomitmen penuh. Program ini bukan hanya mengurangi sampah, tetapi juga melatih kedisiplinan, ketelitian, dan menanamkan kebiasaan positif pada anak-anak sejak dini," kata Ibu Rusminar.Ibu Rusminar menambahkan bahwa Bank Sampah Mini ini akan menjadi sarana belajar yang menarik, melengkapi proses pembelajaran di kelas dengan aksi nyata menjaga bumi. Diharapkan, peran aktif siswa dan guru di SDN 1 Jarangan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengelolaan sampah di Pasuruan.